Tuesday, July 5, 2011

Officially

Saya duduk disini, dengan senyum mengembang maksimal yang tak lepas sejak beberapa menit yang lalu. Di leher saya terlingkar sebuah medali. Dipangkuan saya terletak map batik berisi ijazah profesi dokter. Sekeliling saya terasa aura kegembiraan dan sukacita.

Setelah ini, tidak ada lagi yang lebih mengenal saya sebagai mahasiswa, ataupun mbak “sus”, atau kakak guru les privat, ataupun pengiring chamber, atau blah blah blah blah lainnya.

Saya diambil sumpah sebagai dokter hari ini.

Sekelebat teringat masa – masa menjalani detik demi detik sangat panjang saat masih memimpikannya. Masa – masa meraba dalam kegelapan – tak tau mana yang benar mana yang salah, masa – masa dimana waktu seperti selalu kurang, masa – masa belajar menghargai dan dihargai – mencoba bertahan tegak berdiri di tengah hukum rimba – tau saat yang tepat untuk mendongak, pula paham saat harus merunduk.

Masa – masa yang … sekarang terasa sangat kekanak – kanakan. Hehehehehe..

Segala tangis keluh benci yang dulu kerap terucap seperti tidak pernah ada.

Hari ini Cuma ada suka cita yang ingin dibagi, terutama untuk ayah dan bunda. Setiap wajah mereka terlintasma da luapan kebanggaan menggelitik kelenjar air mata, Entah bangga sama siapa. Mungkin ini hanya kepongahan seorang anak bangga akan dirinya sendiri, telah meraih salah satu cita 0 cita besarnya. Mungkin juga merupakan wujud bangga pada ayah bunda yang mampu memberikan limpahan kasih perhatian daya upaya, sehingga hari ini ada. Atau mungkin kebanggaan ini hanyalah sinonim dari perasaan bersyukur, berterimakasih pada semesta, atas pencapaian langkah kecil ini.

Akhirnya …

Sudah berlalu enam puluh menit. Senyum saya masih terkembang, maksimal…

Hehehehehe

-uma-

Note: Selamat teman sejawat, atas pengambilann sumpah-nya hari ini. Semoga optimism ini dapat selalu kita bawa dalam menjalankan profesi ini ke depannya. Aamiin.

Monday, July 4, 2011

Awesome Flashback

(WARNING! super long diary-like post!)

Tomorrow is a quite big day. I'll spell my hypocratic oath with other young (and georgeus) doctors.

Sedikit saya mau mengenang ah, masa-masa menjadi 'dokt
er-muda', dimana menjadi kumpulan orang selalu salah, belajar bagaimana juga selalu bodoh, berasa pintar menguasai materi sudah muntah melahap buku, tapinya tetap dianggap naif (disini tipis ya, naif sama blo'on.. Hahahaa) oleh senior
sejawat.

Every step is memorable.

My 1st stop begin in department of Radiology RSUP Fatmawati - pertama kalinya melihat wujud konkrit sebuah mekanisme defensif seseorang demi terhindar dari kesulitan, dengan mengorbankan orang lain. Wow.

Selanjutnya di Gigi dan Mulut RSPAU Dr. Esnawan Antariksa - pertama kalinya jaga malam (jaga malam? Kan koass gigi? Iya! Di RUSPAU begitu, terima aja. Hahahaa) melakukan CPR pada pasien gawat, dan pasiennya meninggal. Hikks.

Menebalkan telinga akan teriakan setan-setan cilik di Ilmu Kesehatan Anak RSUD Koja - pekerjaan tanpa henti, dari hal seperti menimbang, mengukur suhu, sampe follow up pasien rawat inap yang berjubel. (Maklum, Indonesia. Raja-nya penyakit infeksi) tapi ya, namanya the power of Children's Inosence, capek kayak apa juga gak kan tega mengeluh didepan wajah mungil kurus kurang gizi, tatapan bening mata anak keterbelakangan mental, atau bayi2 kecil yang berjuang bertahan hidup. Dik, lekaslah sembuh dan keluuaaaaaar dari rumah sakit ini...

Ilmu Bedah RSUP Fatmawati - di periode ini, bulan ramadhan terasa sangat berharga, susah bangeet curi2 waktu shalat tarawih, kadang2 gak sempat sahur karena keasikan menjahit wajah robek pengendara motor yang mabuk sampai lewat imsak. Tau-tau menangis waktu lewat idul fitri. Kembalikaan bulaan ramadhan sayaaaaa........

THT-KL RSUD Soeselo-Slawi - New environtment, budaya baru, semua orang sangat hangat, selalu disapa manis di setiap sudut jalanan. Hal yang paling membekas perkataan konsulen saya "Sebagai orang tua, saya kecewa, mengharapkan hal yg lebih dari kamu"... Pulang2 ke kosan murung berurai air mata, disangka pertanda gagal siklus. Menyesal nggak benar2 all out. Tapi it end up dengan saya lulus dengan nilai baik. :)

Ilmu penyakit Saraf RSUD Kardinah-Tegal - medicine is an art. Dua konsulen saraf, dua cara berbeda dalam gaya terapi pasien. Anyway I got new family here, my lady landlord is so care and love me as I was her own grand-daughter. Although meal excluded on room rent, she always concern about my meals, 3 times a day. Terimakasih, Mbah.. :)

Kulit dan Kelamin RSUD Kardinah-Tegal - another 'medicine is an art' proof :D
Disini saya curi-curi sedikit ilmu obat-obatan kecantikan, kadang-kadang saya gunakan hingga sekarang. And I swear, jikalau saya rajin mengaplikasikannya, maka wajah saya akan mulus seperti kanak-kanak dulu. Jikalau...

Ilmu Penyakit Dalam RSAL Dr.Mintohardjo - ini siklus campur aduk perasaannya, hahahaa... Di siklus ini saya makin sadar kalo saya suka ilmu penyakit dalam, siklus menyenangkan karena ada juga wajib olahraga dan karaoke-an sama konsulen, pertama kali juga bertengkar dengan dokter jaga karena pasien hampir terancam nyawanya, di siklus ini juga saya pertama kali mencoba benar2 long distance relationship, bertemu another romance which makes me feel like a princess, cry over my own friend who passed away from suffering illness in my own ward, mendapati berita my little sister menderita penyakit yang cukup serius, and.. Yes, I failed the exam on my first try. Hehehee.. I think I should put on its own episodes of dramas for telling this stories.

Forensik UI-RSCM - yang teringat.... Jaga malam di kamar mayat, disini saya merasa kayak nggak berguna banget, capek2 jaga malam, tapi not for saving someone's life, menunggu jenazah. Hhhh... Sisi lain ilmu kedokteran juga saya dapat disini, kepentingan medikolegal dan sekelumit pasal pasal hukum juga harus saya cermati disini.

IKM Jakarta - Puskesmas Mampang Prapatan - hal yang menarik dan saya paling ingat waktu bertugas di puskesmas mampang sini kalau hari jumat, ada jadwal ke rumah masyarakat, untuk health visiting, sekaligus memeriksa bak mandi apakah bebas dari jentik nyamuk. Kadang kadang berasa jadi orang 'penting', soalnya kami dokter sangat muda ini sering diminta kata sambutannya right after kata sambutan dari pak lurah. Hehehee sambutan paling berkesan ada suatu visiting yang saya disuguhi sajian tradisional betawi, mulai dari ketupat sayur sampe bir pletok, dan rasanya SUMPAH enak banget banget... Saya coba cari minuman yang rasanya mirip enaknya ama itu aja belum dapat sampai sekarang!

Anestesi RSMM Bogor - hidup di OK, pagi2 visite pasien, lalu ke kamar operasi, hingga matahari terbenam, setiap hari. Putih deh. Akrab banget sama alarm monitor yg selalu ber-beep beep beep di ICU dan ruang operasi. Kalo bunyinya tiba-tiba cepat, kami langsung panik, yang artinya mungkin tekanan darah pasiennya drop, atau saturasi oksigennya nggak cukup. Huaaa deg-degan..Setiap hari pulang ke kosan melintasi sawah bersama Afien. So Fun :D

Hiperkes- yang paling berkesan tentu saja waktu kunjungan ke PT BUKAKA, itu tempat produksi alat berat gitu, juga monorail, jembatan, dll.. Wuaah... So cool. Alat-alatnya bagus, menara-nya bagus, malah sempat kepikiran "kenapa saya dulu nggak jadi insinyur aja ya" hahahhaaa

Ilmu Kesehatan Jiwa RSJ Soeharto Heerdjan -
Siklus Gila, dimana dokter-dokternya lebih Gila dari pasiennya. Disini saya berasa suka terbawa kalo mendengar pasien menceritakan fantasi-fantasinya. Wow... Dan disini saya belajar, bahwa semua orang (yes, including you and me) itu mempunyai kecenderungan memiliki kelainan jiwa. Weiiiits.... Hati-hati yang suka berasa memiliki imajinasi liar. Be careful with your own mind :D

Ilmu Kebidanan dan Kandungan RSUD Budhi Asih – mulai dari curious, excited, sampai Muak melihat ibu dengan perut gendut, dengan teriakan perjuangan mereka di dini hari, dengan hari-hari tanpa tidur begerak tanpa berpikir, sesuai refleks, tapi tetap ketika bayi-nya lahir, lega-nya luar biasa. That's new Life that have just been brought out, Man!!

Ilmu Kesehatan Mata RSUD Bekasi - yang saya ingat disini, konsulennya amat baik, amat gaya, amat murah berbagi ilmu. mendapatkan siklus ini sebagai siklus terakhir saya... Benar-benar heaven.. :D
Penutup yang sempurna..

Well, kalau melihat perjuangan ke belakang emang yang ada ingin senyum-senyum. Lupa sudah dulu kisah-kisah bertengkar sama teman, atau dapat perlakuan tidak enak, atau apapun.

Memorable.

Hehehe

Tomorrow is a big day.
Can't wait.

-uma-