Lucky Daughter, we are .. =D

Remembering one nite saat masih di kepaniteraan klinik ilmu kesehatan anak RSUD Koja..

Malam itu saya tengah jaga malam,,jaga yang aneh, karena itu adalah jaga hari keempat dari hari jaga saya empat hari berturut-turut..
kenapa bisa begitu? Karena saat itu banyak teman yang jatuh sakit, sehingga gak bisa jaga, dan kebetulan yang bisa gantiin itu saya..
Yang namanya lelah, kayanya udah bukan gitu deh sebutannya..
ngantuk? Well, gak tau deh.. Fly bgt rasanya kayak gak berasa apa-apa..huahahahaha..
Yang jelas, malam itu saya berasa
"apa sih..?? Kehidupan macam apa sih yang saya jalankan ini ??
Kok mau sih ??"
hehehhehehhe

ditengah mikir kaya gitu,, tiba-tiba telepon di ruang Perinatologi berdering..
Menandakan saya mesti segera ke ruang operasi karena ada SC
(sectio caesaria, dan tugas saya nanti adalah menangani bayi2 yang baru lahir operasi itu).

Walah,..

Dan segeralah saya pergi ke ruang operasi cito, dan melakukan tugas seperti biasanya .. Suction, apgar score, dst ..

Selesai itu semua, waktunya saya manggil keluarga si bayi,, datenglah bapaknya, badannya besar tegap dan masih muda.. Mukanya excited banget pas saya panggil.. Ada keliatan worried gitu juga..

"dok,, gimana? Anak saya gimana? anak saya sehat,dok?? Ibunya sehat?? Laki-laki apa perempuan, dok?? JAWAB , DOK, JAWAAAAAB !! "

oke,,nggak se-gitunya juga. Namun emang banyak pertanyaan,, saya jadi males,,
"Disini,mas.. Beratnya 3500 gram, perempuan, coba diliat dulu aja ya.."
mestinya saya menjelaskan lebih rinci dari itu tentang keadaan bayi-nya..namun karena lagi males karena capek plus berasa si Mas-bapak baru ni annoying, jadi ya cuma gitu aja..

Lalu saya menyaksikan,,
si bapak-baru menemui anak perempuannya untuk yang pertama kali,..
"bole saya adzan-in sekarang,dok?"
I nod and smiled as agreement..

dan kemudian mulailah si new-dad melantunkan adzan dengan merdu..lirih..di dekat telinga bayi perempuannya..walaupun cukup pelan tapi saya bisa dengan jelas mendengarkannya di ruang yang memang sunyi itu..

Sejenak saya ikut terhanyut juga..

Tapi tiba-tiba suara adzannya berenti di tengah2..
Lhaa kenapa ya? Saya otomatis ngeliat ke arah bapak-anak-baru itu,,
dan melihat bahu si bapak muda yang lagi meluk anaknya itu terguncang-guncang..dia nangis saking terharunya bertemu buah hati yang udah lama dinanti..
Terus, bukannya denger lanjutan adzan, saya malah denger dia terisak sambil berkata

"alhamdulillah, ya Allah, bimbing aku menjaganya (anak perempuanku ini) ya Allah.. "

kemudian dia mencium anak perempuannya untuk yang pertama kalinya , tangisnya pecah dan makin jelas terdengar, sahut2an sama si newly born baby-girl yang juga menangis pelan ..

Sweet Lord,
what a beautiful thing..

Capek saya ilang langsung, berganti perasaan yang seneng, haru..dsb..ngeliat itu semua.
I just wonder,
was my dad this thankful when he first met me?

Keesokan harinya ..

"Dad, back then when i was born, How happy were you welcoming me? Are you excited? "

langsung dijawab,

"excited? I was MORE than just that ! Do you see this scar? On my forehead? I got it when stumbled and hit the door when RUSHLY went into delivery room as the nurse called me and told about your birth, Dear.."

senyum lebar menghiasi wajah saya..